Home Bahaya Makanan Risiko dan Manfaat Makan Jeroan Ayam

Risiko dan Manfaat Makan Jeroan Ayam

177
0
SHARE
Risiko dan manfaat makan jeroan ayam

Ayam merupakan makanan yang selalu dimakan oleh manusia, mulai dari telur, daging, hingga jeroan nya pun tidak sedikit penggemarnya, namun kita perlu mempertimbangkan risiko dan manfaat makan jeroan ayam.

Tidak hanya masyarakat Indonesia, beberapa negara lain juga mengonsumsi jeroan ayam sebagai salah satu dari bahan santapan tradisional. Karena jeroan ayam ini agak kurang lazim untuk dikonsumsi, yuk cari tahu apa manfaat dan apa risikonya.

Manfaat makan jeroan ayam

1. Kaya akan protein

Pada satu porsi jeroan ayam terdapat dosis protein yang cukup besar dan kuat, protein ini merupakan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh untuk memproduksi energi. Selain itu protein juga berfungsi untuk mengisi sel – sel yang membentuk otot dan jaringan tubuh. Melansir dari Hvard School of Public Health pada satu porsi jeroan ayam sejumlah 3,5 ons terkandung 30,39 gram protein.

2. Zat besi dan mineral seng

Manfaat jeroan ayam selain protein juga terkandung zat besi dan mineral seng, pada 3,5 ons terdapat zat besi dan mineral seng yang cukup untuk tubuh. Sebanyak 3,19 miligram zat besi dan 4.42 miligram seng yang terkandung pada organ perut ayam. Pada wanita membutuhkan 18mg zat beris dan 8 mg seng setiap hari, sedangkan pada pria membutuhkan 18 mg zat besi dan 11 mg seng setiap hari. Kedua zat tersebut dapat mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat dan meningkatkan penyembuhan luka.

3. Vitamin A dan Vitamin B 12

Manfaat jeroan ayam lain nya yaitu vitamin A dan vitamin B 12 yang dibutuhkan oleh tubuh. Pada 3 ons jeroan ayam terdapat 1.04 mikrogram vitamin A dan 2,4 mikrogram vitamin B12 yang dibutuhkan setiap hari.

Vitamin A bermanfaat untuk kesehatan kekebalan tubuh, Vitamin A memicu pertumbuhan sel darah putih baru dan mengendalikan fungsi sel darah putih matang. Vitamin B-12 berfungsi untuk mengembangkan sel darah merah baru yang diperlukan untuk mendukung kesehatan sistem saraf.

Risiko dan manfaat makan jeroan ayam

Risiko makan jeroan Ayam 

Selain beberapa manfaat jeroan ayam, tentu saja ada juga risiko makan jeroan ayam. Walaupun ada zat yang dibutuhkan oleh tubuh manusia namun kita perlu tetap waspada untuk mengonsumsi secukupnya karena pada satu ekor ayam mengandung kolesterol tinggi dan cukup tinggi. Pada tiap ons isi jeroan ayam mengandung 8 gram lemak total yang mencakup 2,7 gram asam lemak jenuh, yang mana bisa berdampak buruk untuk kesehatan

1. Kolesterol tinggi

Mungkin sudah cukup banyak orang yang tahu dari risiko makan jeroan ayam yang satu ini yaitu kandungan kolesterol yang tinggi. Jika kandungan lemak di atas dibandingkan dengan diet 2000 kalori, hal tersebut dapa menyebabkan kelebihan 12 persen batas lemak jenuh harian. “atau sekitar 17 persen lebih tinggi jika seseorang menderita kolesterol tinggi atau penyakit jantung. Lemak jenuh ini memiliki efek yang berbahaya terhadap kolesterol darah, yang berakibat memengaruhi kadar kolesterol dan dapat berakibat pada penyakit kardiovaskular atau penyakit jantung

2. Racun

Risiko makan jeroan ayam yang satu ini terutama pada bagian liver ayam, seperti halnya fungsi liver pada manusia, dimana liver akan mengedap racun – racun seperti merkuri, timah, arsenik, kromium, kadmium, selunium dan sebagainya. Untuk itu kita harus lebih mempertimbangkan antara manfaat atau risikonya.

3. Kotoran

Risiko makan jeroan ayam selanjutnya yaitu adanya kandungan parasit yang masuk melalui makanan hewan selama hidup hewan tersebut, Tidak ada jaminan kebersihan bagaimana hewat tersebut makan, dan tidak ada yang tahu apakah ayam terjangkit oleh parasit. Mengonsumsi jeroan dapat meningkatkan risiko infeksi yang disebabkan oleh parasit yang ada di dalam jeroan ayam

Mungkin jeroan memang memiliki cita rasa yang khas yang tidak ada pada daging, namun kita perlu mempertimbangkan Risiko dan manfaat makan jeroan ayam demi kesehatan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here