Usus adalah salah satu organ pencernaan utama yang wajib dijaga kesehatan dan kebersihannya. Karena usus yang kotor dapat memicu munculnya berbagai penyakit. Oleh karena itu, membersihkan usus yang kotor atau detox usus sangat dianjurkan. Detox usus adalah teknik pembersihan usus dengan menghilangkan kotoran dan racun yang tertinggal di dalamnya.
Meskipun detox usus penting, namun dalam dunia medis sebenarnya tidak diperlukan kecuali untuk orang yang menderita penyakit tertentu. Hal ini dikarenakan usus manusia sudah memiliki mekanismenya sendiri untuk membersihkan berbagai kotoran hampir ke dalamnya. Meskipun demikian, tidak ada salahnya mendetox usus untuk menjaga kesehatan.
Penyebab Usus Kotor
1. Makanan dan minuman yang tinggi gula, karena dapat menyebabkan penurunan populasi bakteri usus.
2. Kurang dan jarang mengonsumsi makanan yang mengandung serat dan sayur maupun buah, sehingga menjadikan aktivitas gerak usus lambat dan bakteri usus baik menurun.
3. Mengonsumsi makanan tinggi lemak, menyebabkan aktivitas bakteri jahat tinggi dan mudahnya terjadi oksidasi usus.
4. Mengonsumsi makanan yang tinggi kalori dan mengandung MSG atau bahan pengawet, karena dapat mengganggu proses pencernaan dan memperlambat aktivitas usus.
5. Jadwal makan berantakan, sehingga membuat produksi enzim dan hormon terganggu dan membuat racun lebih mudah menumpuk pada usus.
Gejala yang Diakibatkan Usus Kotor
Kondisi usus yang tidak sehat menandakan usus tersebut kotor, sehingga memungkinkan muncul gejala seperti :
- Sakit perut
Apabila merasakan perut tidak nyaman seperti diare, sakit perut, maupun perut kembung bisa saja diakrenakan usus kotor atau menderita masalah pencernaan. Kondisi ini biasanya menyerang pada usus besar.
- Ngidam untuk mengonsumsi makanan tertentu
Kebiasaan mengonsumsi gula berlebih dapat memicu usus menjadi kotor yang mengakibatkan penumpukan bakteri pada saluran pencernaan. Bakteri tersebut memanipulasi tubuh untuk menginginkan makan makanan atau minuman tertentu.
- Perubahan suasana hari
Selain mempengaruhi saluran pencernaan, usus yang kotor juga mempengaruhi otak. Gangguan dan peradangan pada usus dapat menjadi pemicu depresi dan gangguan kecemasan.
- Perubahan berat badan
Mengalami perubahan berat badan dapat dikarenakan usus yang kotor, karena bakteri yang terdapat pada orang dengan berat badan ideal ternyata berbeda dengan berat badan karena obesitas.
- Badan terasa lemas
Orang yang sering merasa lelah memungkinkan memiliki ketidakseimbangan mikroorganisme pada ususnya, termasuk virus, bakteri, dan jamur.
Tips Detox Usus yang Aman
1. Mengonsumsi air mineral minimal 8 gelas atau 2 liter per harinya untuk mengalirkan racun dan kotoran menuju hati, ginjal, dan usus besar untuk dibuang keluar tubuh.
2. Teraturkan jadwal makan, sehingga produksi sistem enzim dan hormon juga teratur untuk memproses pencernaan.
3. Konsumsilah sayur buah dan makanan berserat lebih banyak daripada makanan lain, untuk memenuhi nutrisi tubuh.
4. Kurangi mengonsumsi makanan dan minuman yang tinggi gula, supaya aktivitas bakteri usus baik tetap terjaga.
5. Kurangi konsumsi kafein seperti kopi dan teh, atau minuman soda, karena dapat menghambat penyerapan vitamin dan mineral pada organ pencernaan.
6. Rutin mendetox usus 1 hari setiap minggu, supaya peningkatan kemampuan detox alami tubuh untuk menjadi racun dan kotoran lebih banyak yang dibuang keluar dari usus.